Saat ini dunia Olahraga dan gadget sudah menjadi dua hal yang sangat
penting. Hal tersebut kini telah dilakukan oleh perusahaan alat
olahraga, adidas yang meluncurkan produknya bernama MiCoach Speed Cell.
MiCoach
adalah sebuah alat yang mampu mengukur gerak dan kinerja yang dilakukan
oleh tubuh seseorang. Perangkat ini sendiri dapat dipakai memantau
fisik, dan kecepatan seseorang saat melakukan kegiatan olahraga seperti
lari dan diletakan dibalik alas sepatu.
Namun, untuk saat ini
Micoach sendiri baru bisa diterapkan pada dunia sepakbola dan hanya bisa
diletakkan pada sepatu keluaran adidas, adizero F50. Fitur khusus
didalamnya dapat menyimpan informasi kecepatan, jarak dan waktu selama
melakukan aktivitas sepak bola.
“Alat ini sendiri memang
disengaja diciptakan oleh adidas untuk mengetahui bagaimana kecepatan
dan fisik seseorang. Untuk saat ini MiCoach sendiri baru dapat dipakai
di sepatu sepakbola adizero F50,” ujar Brand Communication Manager
adidas Indonesia, Cinthya Rizal di Jakarta, Rabu (22/2/2012).
MiCoach
dapat dipakai normal selama 8jam dalam satu hari, sedangkan untuk
dayanya alat ini menggunakan baterai yang dapat diganti enam bulan
sekali. Tetapi, alat ini tidak tahan terkena air, hal tersebut cukup
disayangkan mengingat kondisi lapangan sepakbola di Indonesia masih
cukup buruk dan sering berlumpur ketika hujan tiba.
“Alat
(MiCoach) ini memang tidak boleh terkena air. Makanya kita diciptakan
sepatu adizero F50 yang dapat menyimpannya di dalam sepatu agar tidak
terkena air,” kata Cinthya.
Dalam peluncurannya, MiCoach dan
sepatu adizero F50 di Jakarta, hari ini. Kedua produk tersebut sempat
dicoba oleh pemain nasional, Patrich Wanggai. Ia mengatakan bila
teknologi seperti MiCoach sangat membantu dirinya sebagai pesepakbola.
“Sebenarnya
untuk sepatunya (adizero F50) sendiri sama saja. Tetapi,
teknologinya-lah yang membuat hal tersebut sangat berbeda. Adanya alat
(MiCoach) itu sendiri membantu kita untuk menentukan porsi latihan
karena dapat melihat dari hasilnya. Jadi, sekarang tidak perlu
menebak-nebak lagi,” jelas pemain Persidafon ini.
Perlu
diketahui, fitur lainnya informasi tersebut dapat kita upload dan dibagi
melalui sistem nirkabel dengan perangkat gadget lainnya seperti handset
smartphone, tablet, PC maupun Mac. MiCoach untuk PC atau Mac harganya
berkisar Rp799 ribu, sedangkan untuk iPhone Rp899 ribu. Adidas sendiri
menawarkan paket lengkap yaitu, adizero F50 dan MiCoach seharga
Rp2.678.400 termasuk speed sensor dan MiCoach connect.
Rabu, 12 Februari 2014
jam referee third eye
eakuratan dan Ketepatan wasit dalam mengambil keputusan merupakan
porsi penting dalam sebuah pertandingan sepak bola. Namun, wasit adalah
manusia dengan segala keterbatasannya sehingga kontroversi terkait
keputusan yang kurang tepat pun sering terjadi, contohnya masalah
offside atau pelanggaran.
Maka dari itu, untuk membantu meminimalisasi keputusan kurang tepat itulah, seorang desainer, Andy Kurovets, mendesain jam khusus untuk wasit sepak bola yang diberi nama Referee Third Eye. Jam tersebut dilengkapi bluetooth sehingga asisten wasit hingga wasit cadangan juga bisa langsung mengirim sinyal jika benar telah terjadi offside, pelanggaran atau bahkan seharusnya ada penalti. Wasit utama juga bisa melihat kejadian sebenarnya di layar. Jika lampu berwarna merah menyala berarti telah terjadi pelanggaran, sedangkan jika lampu hijau yang menyala maka tidak terjadi pelanggaran. Wasit saat itu juga bisa langsung membuat keputusan secara objektif.
Maka dari itu, untuk membantu meminimalisasi keputusan kurang tepat itulah, seorang desainer, Andy Kurovets, mendesain jam khusus untuk wasit sepak bola yang diberi nama Referee Third Eye. Jam tersebut dilengkapi bluetooth sehingga asisten wasit hingga wasit cadangan juga bisa langsung mengirim sinyal jika benar telah terjadi offside, pelanggaran atau bahkan seharusnya ada penalti. Wasit utama juga bisa melihat kejadian sebenarnya di layar. Jika lampu berwarna merah menyala berarti telah terjadi pelanggaran, sedangkan jika lampu hijau yang menyala maka tidak terjadi pelanggaran. Wasit saat itu juga bisa langsung membuat keputusan secara objektif.
hawk eye
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsh3mjdtw78bQYIPShiva1vKa3Ma4Lg1FU39iZB8uUwX18VBIj64p7-mHQuq7LMvbty7JGMO30T0O5DNQbqilMX7-tv6NskCUIT9_jxQ_GWV6DmC1k3A_kHZUgSI3NoU8SXndKfNUMxOc/s1600/988434-16100118-640-360.jpg)
Pada 5 Juli 2012, International Football Association Board
secara resmi menyetujui penggunaan teknologi garis gawang. Kedua sistem yang
disetujui yakni GoalRef dan Hawk-Eye —keduanya sistem yang diuji pada pengujian
tahap kedua. Pada bulan Desember 2012, FIFA mengumumkan bahwa mereka akan
memperkenalkan teknologi garis gawang untuk pertama kalinya dalam sebuah
pertandingan kompetitif pada Piala Dunia Antarklub FIFA 2012 di Jepang.
Langganan:
Postingan (Atom)